Sponsor

Reminder (Akhir Zaman)

Sadar ga sih kalau tanda-tanda kiamt tuh udah bener-bener muncul secara berurutan?

Kata Rasul: “Tanda-tanda kiamat seperti kalung yang diputus talinya, ia akan datang secara berurutan & berdekatan.”

Dan salah satu tanda kiamat yaitu bencana alam yang terus menerus dan zina tersebar secara jelas.

Dan al-Imam Ahmad meriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Amr Radhiyallahu anhuma, beliau berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

 

 اْلآيَاتُ خَرَزَاتٌ مَنْظُوْمَاتٌ فِيْ سِلْكٍ، فَإِنْ يُقْطَعِ السِّلْكُ؛ يَتْبَعْ بَعْضُهَا بَعْضًا.

 

Tanda-tanda (Kiamat) bagaikan mutiara yang terangkai di dalam seutas benang, jika benang itu diputus, maka sebagiannya akan mengikuti sebagian yang lain.’”( Musnad Ahmad [XII/6-7, no. 7040]  syarah Ahmad Syakir, beliau berkata, “Isnadnya shahih.” Al-Haitsami berkata, “Diriwayatkan oleh Ahmad, dan di dalamnya ada ‘Ali bin Zaid, dia adalah perawi yang hasan haditsnya.” Majmaa’uz Zawaa-id (VII/321).

And see? 2020 bahkan belum berakhir, tapi bencana udah di mana-mana bahkan kaya seakan kita ga dikasih nafas.

 

Banjir, kebakaran Australia⸺wabah di mana-mana, peperangan di mana-mana (in case u don’t know) Palestina kembali panas, korona, dan barusan anak Krakatau erupsi.

 

Ga usah sok jadi SJW “bEncAna aLaM gA UsAh diKaTaiN sAmA MaKsiAt, eMaNg BuMi uDah tUa maKaNya baNyak bEnCaNa.”

 

Lah, Rasul aja udah sejelas itu bilang kalau MAKSIAT SAMA BENCANA itu ada kaitannya.

 

Ini wabah korona udah bukti jelas. Mau ngeyel? Jelas-jelas ini wabah mematikan.

 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,


لَمْ تَظْهَرْ الْفَاحِشَةُ فِي قَوْمٍ قَطُّ حَتَّى يُعْلِنُوْا بِهَا إِلَّا فَشَا فِيْهِمْ الطَّاعُوْنُ وَالْأَوْجَاعُ الَّتِي لَمْ تَكُنْ قَدْ مَضَتْ فِي أَسْلَافِهِمْ الَّذِيْنَ مَضَوْا

”Tidaklah nampak perbuatan keji (zina) di suatu kaum, sehingga dilakukan secara terang-terangan kecuali akan tersebar di tengah-tengah mereka tha’un (wabah) dan penyakit-penyakit yang tidak pernah menjangkiti generasi sebelumnya.” [HR. Ibnu Majah, lihat ash-Shahihah no. 106]

Tersebarnya penyakit dalam hadits adalah tha’un yaitu penyakit bahaya dan bisa mematikan serta menular. Dalam kamus disebutkan makna tha’un:

مرض فيروسي معدٍ خطير مميت غالبًا

“Penyakit akibat virus (organisme) yang menular, berbahaya dan mematikan secara umum.” [lihat Kamus Al-Ma’any]


Jelas-jelas ditulis, “JIKA SUDAH TERSEBAR ZINA PADA SUATU KAUM.”

Berapa banyak kasus zina sekarang? Orang-orang dengan bangganya malah bikin thread or konten zina. Video porno di mana-mana. Seks di luar nikah udah jadi hal biasa.

Reminder aja. The end is near. At least, keep it as ur secret. Jangan diumbar-umbar.

Kalau pun masih mau dengan prinsip, “Jalan setan lebih enak,” setidaknya lo maksiat ga usah lo bangga-banggain; ga usah dipamerin; ga usah ajak-ajak orang.

Mau ampe kapan cuy? Ini kiamat tinggal itung mundur; tinggal nunggu tanda kiamat paling besarnya saja.

Tutup aib diri lo sendiri.

Bukan urusan gue⸺IYA gue tau, kalau orang mau maksiat kek; mau apa kek. Tapi, masalahnya kalau azab Allah turun yang kena ga cuma kita-kita yang maksiat, orang-orang soleh ga maksiat juga kena. Jadi, ini urusan bersama.

Ini bener-bener udah zaman akhir.

Dan pada akhri zaman, setelah lenyapnya kaum muslimin, tinggallah orang yang jelek yang seenaknya saja melakukan persetubuhan seperti keledai. Diriwayatkan dari al-Nawwas radliyallahu ‘anhu:


وَيَبْقَى شِرَارُ النَّاسِ يَتَهَارَجُونَ فِيهَا تَهَارُجَ الْحُمُرِ فَعَلَيْهِمْ تَقُومُ السَّاعَةُ

"Dan ingatlah manusia-manusia yang buruk yang seenaknya saja melakukan persetubuhan seperti keledai. Maka pada zaman mereka inilah kiamat akan datang." (HR. Muslim)

Ini jujur gue juga sekalian ngingetin diri gue sendiri. Yok dikit-dikit perbaikin akhlak, perbanyak amal ibadah⸺banyakin belajar ilmu agamanya.

 

Tutup aib masing-masing, mulai tobat. Kita semua tau kalau dunia ga kekal. Ujungnya semua pasti mati dan yang abadi cuma akhirat. Semangat guys!

 

Yang mau tobat, mau mulai pakai kerudung; mau mulai nutup aurat; mau mulai rajin solat, rajin ngaji⸺yok dari sekarang yok jangan ditunda-tunda lagi.

 

Ga ada kata telat kok, even Allah aja nerima taubat selama ajal belom menjemput.

 

Saling ngingetin aja yah, ini pure reminder.

 

Diinget-inget lagi selama hidup lebih banyak maksiat apa ibadahnya, bisa jadi motivasi sendiri.

 

Gue jujur ga ada niatan nyerang siapa pun; gue takut banget kiamat; gue cuma menyampaikan isi hati gue.

 

Dan gue gerah juga kalau liat orang-orang selalu bilang bencana ama maksiat ga ada hubungannya padahal ada.

 

Kalau masih mikir, “Apa sih lebay banget apa-apa dikaitin maksiat, orang emang udah waktunya aja terjadi bencana karena emang lempengan bumi blablabla.”

 

Iya, itu dari sisi lainnya. Tapi Allah sendiri yang bilang, masa gue ingkari? Cek selengkapnya di sini

Allah Ta’ala berfirman dalam Al Qur’an:

وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ

“Dan musibah apa saja yang menimpa kalian, maka disebabkan oleh perbuatan tangan kalian sendiri, dan Allah mema’afkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)” (Qs. Asy-Syuura: 30)

Ada yang bilang, “Jangan asal menafsirkan hadits,” dikira gue ga belajar hadits kali yak. :)

 

“Wabah  itu udah ada dari dulu,” LAH YA MEMANG TANDA KIAMAT TUH UDAH DARI DULU. Cuma sekarang makin banyak aja.

 

Dari zaman Rasul juga kiamat udah deket. Rasul sendiri bilang

 

“Dalam hadits lain diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Sahal r.a. disebutkan bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Jarak antara diutusnya aku dan kiamat adalah seperti dua ini,” sambil beliau menunjuk dua jari dan membentangkannya.

Share on Google Plus

About Lilaccountz

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar